Pembelaan dan Proklamasi

Pada keesokan harinya pemimpin-pemimpin Yahudi serta tua-tua dan ahli-ahli Taurat mengadakan sidang di Yerusalem  dengan Imam Besar Hanas dan Kayafas, Yohanes dan Aleksander dan semua orang lain yang termasuk keturunan Imam Besar. Lalu Petrus dan Yohanes dihadapkan kepada sidang itu dan mulai diperiksa dengan pertanyaan ini: “Dengan kuasa manakah atau dalam nama siapakah kamu bertindak demikian itu?” Maka jawab Petrus, penuh dengan Roh Kudus: “Hai pemimpin-pemimpin umat dan tua-tua, jika kami sekarang harus diperiksa karena suatu kebajikan kepada seorang sakit dan harus menerangkan dengan kuasa manakah orang itu disembuhkan, maka ketahuilah oleh kamu sekalian dan oleh seluruh umat Israel, bahwa dalam nama Yesus Kristus, orang Nazaret, yang telah kamu salibkan, tetapi yang telah dibangkitkan Allah dari antara orang mati–bahwa oleh karena Yesus itulah orang ini berdiri dengan sehat sekarang di depan kamu. Yesus adalah batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan–yaitu kamu sendiri–,namun ia telah menjadi batu penjuru. Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan.” Ketika sidang itu melihat keberanian Petrus dan Yohanes dan mengetahui, bahwa keduanya orang biasa yang tidak terpelajar, heranlah mereka; dan mereka mengenal keduanya sebagai pengikut Yesus. Tetapi karena mereka melihat orang yang disembuhkan itu berdiri di samping kedua rasul itu, mereka tidak dapat mengatakan apa-apa untuk membantahnya. — Kisah Para Rasul 4:5-14

  1. Orang-orang yang sama yang dulu menghakimi Yesus kini menghakimi Petrus dan Yohanes.
  2. Terjadilah keajaiban lain: orang-orang yang tidak terpelajar mampu dan dengan berani menyampaikan penjelasan yang sangat meyakinkan dengan kesimpulan yang menantang. Yaitu:
  3. Yesus yang dulu mereka hakimi dan jatuhi hukuman mati, telah bangkit dan adalah sebab utama terjadinya mukjizat kesembuhan supernatural itu. Dan, hanya dalam Nama Yesus keselamatan dimungkinkan di seluruh dunia.
  4. Roh Kudus memberi mereka kata-kata pembelaan yang berpusat, memuliakan dan mewartakan Kristus. Ini persis seperti yang Yesus sendiri nubuatkan bahwa ketika para murid ditangkap dan dihakimi, Roh yang akan memberikan kata-kata pembelaan dan prpklamasi yang berkuasa.
  5. Pembelaan dan proklamasi Injil tidak dapat dibantah karena parallel dengan itu ada fakta nyata keajaiban yang telah diakibatkan oleh Nama Yesus.
Kiranya kita sungguh hidup dalam Yesus dan penuh Roh sehingga yang biasa dan kurang dari kita menjadi luar biasa dan melimpah mempersaksikan Yesus Kristus.
Mari dukung pelayanan literasi Yayasan Simpul Berkat lewat kegiatan pelayanan
literasi yang dilakukan untuk setiap Kristen di Indonesia.
Kirim dukungan Anda ke Yay. Simpul Berkat: BCA 0953882377 a/n Philip hs.

Be the first to comment

Leave a Reply